Kamis, 29 Oktober 2015

OPINI PUBLIK, KRISTALISASI OPINI PUBLIK, DAN FAKTOR PENILAIAN SIKAP (ATTITUDEN)


  • Pengertian opini publik
Menurut Dra. Djoenaesih S. Sunarjo, SU dalam bukunya opini publik , terbitan Liberty Yogyakarta,(1997) ciri- ciri opini itu adalah :

- selalu diketahui dari pernyataan-pernyatanya
- merupakan sintesa atau kesatuan dari banyak pendapat
- mempunyai pendukung yang jumlah besar .

  • Krintalisasi opini publik
Untuk memahami opini seseorang atau publik tersebut, maka seorang PRO (penjabat humas) harus mengevaluasi secara berkala tentangn opini yang sedang beredar dalam segmen-segmen publiknya. opini publik atau perorangan tersebut, menurut R.P. Abelson, dalam bukunya berjudul Computers, Vouls and publik Opinion, ( 1968) yaitu berkaitan erat dengan sikap mental (attitude) , tingkah laku (beaviour) persepsi ( percepcion) tersebut secara garis besar devinisinya adalah apa yang dinyatakan seseorang dalam menjawab suatu pertanyaan. opini dari perorangan tersebut kemudian secara akumulatif dapat berkembang dari suatu konsensus (kesepakatan), dan terkristalisasi jika masyarakat dalam kelompok tertentu mempunyai kesamaan dalam visi, ide, nilai-nilai yang dianut , latar belakang dan hingga tujuan yang hendak dicapai di kemudian hari akan terbentuk opini publik. 


  • Faktor penilaian sikap (Attitude)
Faktor -faktor yang dapat membentuk opini tersebut, menurut D.W.Rejecjki, dalam bukunya attitude, themes advance, (1982) mempunyai tiga komponen , yang dikenal dengan istilah ABCs Of attitude , penyelasanya , sebagai berikut:


  1. komponen A: Affect ( perusahaan atau emosi )
omponen ini berkaitan dengan rasa senang, , suka, sayang, takut, benci, sedih, kebanggan hingga muak atau bosan terhadap sesuatu, sebagai akibat setelah merasakanya atau timbul setelah melihat dan mendengarkanya 

     2. Komponen B:Behaviour ( tingkah laku)
Komponen ini lebih menampilkan tingkah laku atau perilaku seserang , misalnya mereaksi untuk memukul, menghancurkan, menerima , menolak, mengambil, membeli dan lain sebagainya.
    3. komponen C: Congnition (pengertian atau nalar)
Komponen kognisi ini berkaiatan dengan penalaran seseorang untuk menilai suatu informasi, pesan fakta dan pengertian yang berkaitan dengan pendiriaanya.

1 komentar: